ilustrasi
PADANG -- Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat, mulai rawan aksi kekerasan 'ala gangster! Minggu (2/2/2020) pagi, selepas shalat Subuh, segerombolan remaja menyerang warga di Purus, Kecamatan Padang Barat. Mendapat serangan, warga setempat memberi perlawanan hingga sempat bentrok dengan gerombolan remaja bermotor yang rata-rata menghunus senjata tajam tersebut.  

Sejumlah warga di lokasi bentrok mengungkapkan, ini bukan kali pertama terjadi. Gerombolan remaja bermotor itu sudah berulangkali melakukan penyerangan, sementara warga sendiri belum mengetahui apa yang menjadi pemicu atau kejadian apa yang melatarbelakangi aksi penyerangan tersebut. 

"Dalam dua minggu ke belakang mereka berulangkali melakukan aksi penyerangan secara tiba-tiba," ungkap Wan (54), warga setempat. 

Setelah berhasil menghalau dua kubu massa guna mencegah bentrokan lebih lanjut, petugas kepolisian berhasil melakukan penyergapan terhadap beberapa orang dari pihak penyerang. Empat remaja, masing-masing berinisial N (18), H (16), F (16) dan R (15) ditangkap persis di depan markas Koramil Padang Barat.

Perwira Pengawas Polresta Padang, Iptu Fitri Chan, ketika dikonfirmasi awak media, membenarkan pihaknya meringkus empat remaja menyusul 11 orang lainnya yang juga telah diamankan sebelumnya.

"Benar, kami amankan setelah dapat laporan warga. Mereka beraksi setelah shalat Subuh dan menyerang perkampungan warga dengan berbekal senjata tajam," ungkap Fitri Chan, seperti dilansir tagar, Minggu (2/2/2020).

Selain mengamankan puluhan remaja terduga terlibat aksi tawuran, polisi mengamankan empat unit sepeda motor dan senjata tajam jenis parang dan klewang yang diketahui digunakan untuk menyerang warga di kawasan Purus.

"Pelaku segera kami amankan dan dibawa ke Polresta Padang untuk diproses lebih lanjut," tuturnya.

Hingga berita ini diturunkan, para pelaku tawuran masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolresta Padang. 

(oel)
 
Top