f: dok.intisarionline
KAMBOJA -- Malam pertama adalah istilah bagi pasangan pengantin yang baru saja melangsungkan pernikahan. Moment sakral yang tak seorang pun boleh mengganggu.

Kala itu, jarum jam telah bergeser ke waktu dinihari. Kembang Desa Chhkues di Provinsi Prey Veng Kamboja ini tersentak dari tidurnya. Dalam kondisi setengah mengantuk, ia merasakan sentuhan lembut pada wilayah-wilayah sensitif di tubuhnya. "Ini dia yang ku tunggu-tunggu," bathin wanita cantik tersebut. Sejuknya suasana kamar pengantin kala itu, menjadi saksi bisu dahsyatnya malam pertama. 

Yang terbetik bagi kembang desa ini kala itu hanya satu, mempersembahkan kehormatan dirinya selaku istri, hanya kepada pria yang mempersuntingnya! 

Kendati masih diliputi rasa kantuk alang kepalang lantaran siangnya sibuk menerima tamu silih berganti saat resepesi pernikahan, kewajiban selaku istri di malam sakral musti dituntaskan. Berselang setengah jam, prosesi malam pertama tuntas. Sebersit senyum simpul di bibir tipisnya, mengisyaratkan rasa puas sekaligus bahagia. Sejenak ia merasakan kecupan lembut pada kening, rambutnya diusap mesra, lelah bercampur kantuk membuatnya kembali menarik selimut untuk berjumpa lagi dengan suami tercinta di pagi nan cerah. 

Adalah seorang remaja pria bernama Chanseng, juga asal desa Chhkues di provinsi Prey Veng, Kamboja. Saat ini ia menjadi manusia paling dibenci di kampungnya. Pemuda itu juga harus berurusan dengan polisi dan hukum. 

Apa pasal? Olala! Pria yang oleh mempelai wanita dikira sang suami, ternyata adalah Chanseng, pemuda sebelah rumahnya yang nekat menyelinap masuk ke kamar pengantin sewaktu mempelai pria masih menyambut tamu sembari minum-minuman keras hingga ia mabuk tak sadarkan diri.

Niatnya pemuda ini memang sangat bejat. Ia ingin 'curi start' meniduri pengantin wanita sebelum 'disentuh' oleh suaminya sendiri.

Kondisi mempelai wanita yang mengantuk berat karena sempat tertidur karena kelelahan, ditambah kamar pengantin yang gelap karena lampu sengaja dimatikan, melapangkan jalan Chanseng untuk merealisasikan niatnya meniduri pengantin wanita tersebut.

Hingga pada paginya pengantin wanita terbangun, lalu menoleh ke samping, betapa kagetnya ia tatkala mengetahui ada pria lain yang tidur dengannya saat malam pertama.

Ia lantas menjerit hingga keluarganya bergegas datang menolong. Di atas ranjang pengantin, didapati Chanseng pemuda sekampungnya dalam keadaan telanjang bulat. Rupanya ia tertidur setelah melaksanakan misi meniduri mempelai wanita yang merupakan tetangganya tersebut. Chanseng kemudian ditangkap dan diserahkan ke polisi.

"Tersangka tertangkap di kamar pengantin wanita, dan dia telanjang." ujar wakil kepala polisi Prey Veng, Pov Chivy. 

Setelah diperiksa intensif, papar Pov, Chanseng mengungkap sederet fakta mengejutkan. "Tersangka mengaku telah lama mencintai wanita yang sudah menjadi istri orang itu, namun keluarganya miskin dan dia tidak berani melamar."

"Pada hari pernikahan, dia (Chanseng) terus menatap pasangan baru itu hampir setiap menit karena rumahnya ada di sebelah rumah pengantin wanita".

Tak terbayang betapa syoknya keluarga mempelai pria. Mereka meminta pernikahan itu dibatalkan lantaran kejadian memalukan tersebut. 

(**)
 
Top