PANGANDARAN, JABAR – Brigadir Jenderal (Brigjen) Hendra Kurniawan merupakan anggota polisi keturunan Tionghoa.

Namun, selain menjadi anggota polisi keturunan Tionghoa, Brigjen Hendra Kurniawan juga disebutkan merupakan anak kandung Presiden Tiongkok Xi Jinping.

Kabar ini dibagikan oleh akun Facebook Astu Widonarko dengan narasi berikut:

“Hendra kurniawan Anak kandung jie ping (presiden china) ia brigjen polisi yg tdk tertutup kemungkinan kedepannya dipersiapkan tuk menjadi kapolri… jika saat itu telah tiba maka binasalah umat islam indonesia krn negri ini sdh total dibawah kekuasaan china komunis… JADI APAKAH KALIAN MSH BERDIAM DIRI SAJA SAMBIL MENUNGGU KEHANCURAN ITU TIBA …. ? Apakah umat Islam akan selama nya diam…???”

Lantas, benarkah jika Brigjen Hendra Kurniawan merupakan anak kandung Presiden Tiongkok Xi Jinping?

Berdasarkan hasil penelusuran dari laman Turn Back Hoax, Xi Jinping hanya memiliki satu putri bernama Xi Mingze.

Xi Mingze menempuh pendidikan di Harvard dan membuat penampilan publik pertamanya saat ayahnya mengambil alih kekuasaan pada 2013.

Xi Mingze jarang terekspos media dan satu-satunya foto yang tersebar yaitu yang diambil pada tahun 1990-an.

Sementara Hendra Kurniawan memang anggota kepolisian keturunan Tionghoa yang mendapat promosi kenaikan pangkat dari Kombes menjadi Brigjen dari Kapolri Idham Aziz.

Brigjen Hendra Kurniawan menjabat Karopaminal Divpropam Polri, Jenderal polisi pertama keturunan Tionghoa.

Kenaikan jabatannya itu juga dibagikan oleh anggota Provost Polda Jambi Bripka Ucok Hans Simangunsong melalui akun Facebook miliknya.

“Salah satu polisi berdarah Tionghoa Indonesia, sukses selalu buat Komandan BRIGJEN POL HENDRA KURNIAWAN sebagai Karo Paminal Div Propam Polri. Bravo Propam Polri. Mantap Baret Biru Provos.”

Unggahan tersebut disertai foto Brigjen Hendra Kurniawan bersama dengan kedua orang tuanya.

Berdasarkan pemaparan di atas mengenai Brigjen Hendra Kurniawan merupakan anak Presiden Tiongkok adalah tidak benar. 

Oleh sebab itu, informasi tersebut masuk ke dalam kategori hoaks misleading content atau konten yang menyesatkan.

Sumber: pikiranrakyat

 
Top