PASAMAN, SUMBAR -- Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH, MM, sempat menitikkan air mata haru, saat penampilan Tari Indang Muaro Mangguang dalam hujan lebat pada acara pembukaan O2SN Tingkat SD dan SLTP se Kabupaten Pasaman tahun 2019, bertempat di Gelora Tuanku Imam Bonjol Lubuk Sikaping, Kamis (28/3/2019).

"Saya terharu dengan penampilan tari ini, tidak terasa saya menangis" ujarnya.

"Saya sangat mengapresiasi untuk para penari indang, sudah 60 tahun umur saya, baru kali ini saya menyaksikan tari indang yang begitu semangatnya di bawah hujan lebat", ujarnya lagi.

"Semangat yang tidak pernah pudar, keinginan yang tidak pernah luntur, itulah prinsip yang dipakai oleh anak-anak kita penari indang ini," kata bupati.

Pembukaan O2SN yang diikuti oleh 779 siswa SD dan SMP yang berasal dari SD/MI, SMP/MTs Negeri dan Swasta dari 12 Kecamatan di Kabupaten Pasaman berlangsung hikmat dan sukses walaupun diguyur hujan lebat.

Patrio pencipta tari Indang Muaro Mangguang yang akrab dipanggil dengan Rio, mengatakan, tari Indang Muaro Manggung menggambarkan Budaya Baronde (gotong royong bergantian) yang disimbolkan sebagai kekompakan gerak dan teknik gerak yang memakai pola saudati (tempo tambah lama tambah cepat). Rio berharap tari Indang Muaro Mangguang menjadi icon di Kabupaten Pasaman karena tari ini tidak ada di daerah lain. 

"Kiranya seluruh sekolah SD,  SLTP dan SLTA se Kabupaten Pasaman utk mempelajari tari ini serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasaman memasukan sebagai pendidikan muatan lokal dan menjadi mata pelajaran tambahan di sekolah karena tari Indang Muara Manggung ini telah sering tampil sebagai utusan Kabupaten Pasaman di ajang seni budaya tingkat nasional dan internasional," tambahnya lagi.

Pada saat yang bersamaan, Eki Noprismon salah satu orang tua dari murid yang ikut tampil sebagai peserta tari Indang Muaro Mangguang mengatakan sangat terkesima dengan penampilan anaknya, Dia berharap ada perhatian dari guru sebagai nilai plus untuk anaknya yang begitu semangat dalam penampilan tari yang diguyur hujan lebat. 

mad/ede
 
Top