MADINA, SUMUT -- Korban meninggal akibat kecelakaan bus yang ditumpangi para pejabat Kabupaten Agam di kawasan Kotanopan, Madina, Sumatera Utara (Sumut) bertambah. Awalnya korban tewas berjumlah 2 orang, namun senja tadi bertambah satu lagi menjadi 3 orang. Korban meninggal terakhir adalah Kadis Koperasi dan Tenaga Kerja, Fatimah (52). 

Dua korban sebelumnya adalah Kadis Kominfo Fauzan Helmy Hutasuhut (45) dan David (30) sopir dua bus pariwisata BA 7015 QA tersebut.

Sebelumnya, bus yang ditumpangi oleh sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat masuk jurang di Simpang Angin Barat Penyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, Senin (8/2/2021) sekira pukul 12.30 WIB. Akibat kecelakaan tersebut, dua penumpang meninggal dunia, yakni Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Agam, Fauzan Helmi Hutasuhut dan sopir bus pariwisata bernama David. Sedangkan penumpang lainnya mengalami luka-luka dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Penyabungan.

"Mobil bus pariwisata nomor polisi BA 7015 OA itu dengan jumlah penumpang 17 orang terdiri dari para kepala OPD Pemkab Agam, sopir dan kenek," kata Kepala Bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Sekretaris Daerah Agam, Kasman Zaini di Lubukbasung, Senin (8/2/2021) malam.

Kasman Zaini mengatakan, mobil itu masuk jurang setelah kembali dari melakukan kunjungan kerja (Kunker) dari Aceh. Sesampai di lokasi, tambahnya mobil masuk ke dalam jurang tidak jauh dari Pondok Pesantren Purba.

Sejumlah Kepala OPD Pemkab Agam yang ikut dalam rombongan itu yakni, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Agam Ermanto, Staf Bupati Isman Imran, Staf Ahli Bupati Aryati, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Agam Fatimah. Selain itu, Kepala Dinas Duk KB PP dan PA Agam Erniwati, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Agam Jetson dan lainnya. 

Dari pesan berantai di aplikasi WhatApps, beredar kondisi para prnumpang seusai kejadian, yang berisi;1. ERNIWATI, 56 thn, PNS Kadis Dinas Dalduk KB PP dan PA, Lubuk Basung, mengalami patah pd kaki kiri.

2. RETMIWATI, 58 thn, PNS Kadis DPTSP Naker, Lubuk basung, mengala mi luka koyak pd kening.

3. JETSON, 56 thn, PNS Kadis DLH, Lubuk Basung, mengalami luka koyak pd kening.

4. ARIEF RESTU,54 thn, PNS Kadis Pertanian, Lubuk basung, mengalami luka koyak pd kening, luka memar samping mata kiri.

5. MISRAN, 59 thn, PNS Kadis Dukcapil lubuk basung, mengalami luka koyak pd kening, luka koyak pd betis kaki kiri.

6.RAHMI,42 thn PNS Kadis Sosial, lubuk basung, mengalami luka koyak pd kepala sebelah kanan.

7.ERMANTO, 50 thn, PNS Kadis Perikanan Lubuk basung, mengalami luka pd bahu belakang, dada sakit

8. ISMAN IMRAN, 59 thn, PNS Staff Ahli Bupati, Lubuk basung, mengalami luka bengkak pd bahu kanan.

9. ALANK,48thn,supir,padang, mengalami luka koyak pd kaki kanan, luka koyak tangan kanan.

10. FAUZAN HELMI HUTASUHUT,    thn PNS Kadis Kominfo, Lubuk basung, keluar darah dari hidung dan telinga dan meninggal dunia di puskesmas kotanopan.

11.DAVID,   thn,supir 2, padang, keluar darah dari telinga dan hidung dan meninggal dunia di TKP.

12.ARYATI,   thn, PNS Staff Ahli Bupati Lubuk basung, mengalami luka robek pd kening, luka lecet pd kaki dan tangan.

13.FATIMAH,    thn, PNS Kadis Koperindag UMKM, Lubuk basung, mengalami luka robek pd bahu kiri, luka lebam pd kaki kanan.

14.RINA EFAWANI,   thn,pns,lubuk basung, tidak mengalami luka.

15.YANDI,   thn,pns,lubuk basung,mengalami luka robek pd kepala sebelah kiri.

16.DIMAS DWI PUTRA,   thn,pns,lubuk basung,mengalami luka lebam pd dada sebelah kanan. 

(bin/oel)




 
Top