PADANG -- Telah lebih sepekan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Sumatera Barat, penambahan warga positif terinfeksi Covid-19 di provinsi ini terus saja berlangsung dari hari ke hari.

Jumat (30/4/2020) ini, terjadi lonjakan dalam jumlah cukup fantastis, yakni sebanyak 24 orang. Terbanyak dari Kota Padang Panjang, 13 orang, Kota Padang 8 orang dan Kota Payakumbuh 3 orang. Sehingga, total warga Sumbar terinfeksi Covid-19 sampai saat ini menjadi 172 orang.

BACA JUGA: RSUD Padang Panjang Kebobolan..

Disamping penambahan, pihak Gugus Tugas Penanganan Covid-19 melalui keterangan tertulis yang disebar ke banyak group whats'app (WA), Jumat (1/5/2020) sore, juga menginformasikan adanya 5 pasien positif yang sembuh.

Berdasarkan laporan dari Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc sebagai penanggungjawab pemeriksaan swab test di laboratorium Fakultas Kedokteran Unand, yang sejak kemarin telah memeriksa ratusan sample spesimen, warga Sumbar yang dinyatakan positif terinfeksi covid-19 adalah sebagai berikut:

Kota Padang 8 (delapan) orang

1. Wanita 37 tahun, Pagambiran Kota Padang. Ibu rumah tangga. Terinfeksi dari kontak positif. Isolasi mandiri di rumah

2. Wanita 11 th. Pagambiran Kota Padang. Pelajar. Terinfeksi karena pernah kontak dengan warga yang telah positif sebelumnya. Isolasi di rumah.

3. Pria 54 tahun, Padang Barat, Dagang. Isolasi mandiri di rumah

4. Pria 26 tahun, Sawahan Kota Padang, isolasi mandiri di rumah

5. Wanita 40 th, Sawahan Kota Padang, Pedagang Pasar Raya, Isolasi Mandiri di rumah

6. Pria 58 th,  Tarandam kota Padang Isolasi di rumah

7. Wanita 57 th,  alamat Gaduik Kota Padang, berdagang di Banda Buek, Isolasi di rumah

8. Pria 57 tahun, Koto Tangah, dirawat di M Jamil Padang

Kota Payokumbuah 3 (tiga) orang

1. Pria 68 th, kota Payokumbuah, tukang ojek, isolasi di rumah

2. Wanita 52 th, Payokumbuah Barat, Ibu rumah tangga, terpapar karena anak dan suami sering ke Bukittinggi, Isolasi di rumah

3. Pria 60 th, Payokumbuah Barat, sopir angkot, isolasi di rumah

Kota Padang Panjang 13 (tiga belas) orang

Terbanyak yang dinyatakan positif terinfeksi covid-19 hari ini adalah dari kota Padang Panjang, yaitu 13 orang. Mereka adalah tenaga kesehatan di RSUD Kota Padang Panjang mulai dari dokter, bidan dan perawat sebanyak 11 orang. Anggota Satpol PP 1 (satu) orang dan sekuriti 1 (satu) orang. Mereka terdiri dari 8 wanita dan 5 pria.

Pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 5 (lima) orang, 4 orang pasien RSUP dr. M Djamil Padang dan 1 orang dari Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand. Mereka berasal dari Pasie Nan Tigo, Sawahan, Kuranji, Korong Gadang dan Anduriang.

Dengan demikian total yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat sampai hari ini, Jumat 1 Mei 2020 adalah 172 orang, dengan rincian 64 orang dirawat di berbagai rumah sakit, isolasi mandiri di rumah 36 orang, karantina di Bapelkes Gunuang Pangilun 16 orang dan BPSDM 11 orang, meninggal dunia 15 orang dan sembuh 30 orang.

Berikut perkembangan Covid-19 di Sumbar, berdasarkan data yang dihimpun Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dari berbagai rumah sakit dan gugus tugas kabupaten kota se Sumbar, Jumat, 1 Mei 2020, pukul 16.00 WIB.

Total Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 8.137 orang.

Proses pemantauan 379 orang.
Selesai Pemantauan 7.758 orang.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 416 orang.

Dari 416 PDP tersebut, 45 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil lab. Dinyatakan negatif, pulang dan sehat dari infeksi covid-19 sebanyak 361 orang dan isolasi diri di rumah 10 orang.

Info Dana JPS Sumbar

Sebagai informasi, hari ini dana bantuan Jaringan Pengaman Sosial (JPS) Provinsi Sumbar telah didistribusikan oleh PT Pos Indonesia langsung ke alamat sesuai data yang diberikan oleh 3 daerah tingkat dua (Dati 2) Sumbar, yakni Kabupaten Agam, Kota Sawahlunto dan Kota Padang Panjang untuk jatah 2 (dua) bulan, yaitu bulan April dan Mei 2020.

BACA JUGA: Akhirnya Gubernur Sumbar Tandatangani Pergub Pencairan ...

Artinya masyarakat terdampak dimaksud, langsung dapat Rp. 600.000 x 2 bulan, sebesar Rp. 1.200.000 / KK. Kemudian, masing- masing rumah penerima dana JPS dari provinsi ini akan ditempeli sticker yang bertujuan agar jangan nanti terjadi pemberian bantuan ganda kepada masyarakat.

Sampai tanggal 30 Maret 2020 kemarin, kabupaten kota yang telah menyerahkan data masyarakatnya sebagai penerima dana JPS ke Provinsi Sumbar adalah Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Dharmasraya, Kota Pariaman, Kota Solok, Kabupaten Solok, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Kota Payokumbuah dan Kabupaten Tanah Datar. Yang baru masuk sore dan malam kemarin tersebut sedang diverifikasi dan direview datanya oleh tim.

Pihak Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar melalui Jasman Rizal selaku Juru Bicara (Jubir) berharap, semoga Senin (4/5/2020) semua kabupaten kota telah menyampaikan data penerima JPS ke Provinsi Sumbar, sehingga masyarakat terdampak wabah Covid-19 dapat dibantu.

(oel/rel)
 
Top