Terobos.com, Padang - Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menyayangkan dan mempertanyakan sikap anggota DPRD Padang terkait belum disetujuinya anggaran penyertaan modal untuk Perusda PSM. Padahal Perusda berlandaskan Perda yang disahkan oleh DPRD sendiri. 

“Itukan Perda DPRD, saya hanya melanjutkan Perda tersebut. Ketika DPRD menyiapkan Perda tentang Perusda, kemudian kami disuruh  tindaklanjuti dan dibentuk,” ujar walikota
Menurut Mahyeldi, Pemko Padang dinilai wajar meminta dukungan anggaran untuk penyertaan modal perusda PSM, sebab sudah menindaklanjuti Perda Perusda dengan membuat PSM.

“Seandainya DPRD tidak mengalokasikan anggaran, berarti mereka mengingkari sendiri apa yang telah mereka tetapkan dan dibuat. Saya kira mereka sama sekali tidak bertanggung jawab atas hal ini," kata Mahyeldi usai menjadi pemateri dalam Seminar Nasional Kepariwisataan di 'Universitas Negeri, Padang, beberapa waktu lalu.
Wako menyebut, DPRD terkesan bermain-main dengan "Perusda PSM. Ditambahkannya, DPRD terlihat mempermainkan produk yang telah dibuat sendiri. 

“Kita sudah tindaklanjuti PSM itu, dan kemudian sudah . difokuskan. Dulu rencananya kita buat untuk hotel, tetapi mereka tidak mau hotel. Oke, kita siapkan yang baru namun nyatanya mereka masih ragu ragu. Itu tandanya mereka tidak punya niat untuk menjalankan PSM,” sebut nya. (*)
 
Top