TANGERANG -- Tiga orang kurir narkoba jenis sabu ditembak mati petugas dari Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya, di Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Provinsi Jawa Barat, Kamis (30/1/2020).

Ketiga pelaku tertangkap basah tengah berada di dalam mobil box Daihatsu Grand Max berwarna silver, dimana di dalam mobil box tersebut terdapat ratusan kilogram paket sabu siap edar.

“Jadi petugas sudah melakukan pemantauan. Saat melihat fisik mobilnya, kita kejar, setelah dikejar pelaku malah menembakkan senjata api,” kata Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Nana Sujana, di lokasi penggerebekan.

Para pelaku ini baru datang dari Merak. Lalu saat petugas melihatnya, terjadi kejar- kejaran, sampai sempat bersenggolan antara mobil box dan mobil anggota yang akan menyergap.

“Sampai di wilayah Pagedangan ini, polisi mencegatnya, salah satu pelaku menembak ke arah petugas yang akan menangkap. Ternyata mereka memiliki senjata api,” ujarnya.

Setelah mereka menembak, lanjut Nana, petugas kemudian memberikan tindakan tegas terukur dengan menembak tiga pelaku. Dua orang tewas di tempat dan satu lainnya meregang nyawa saat akan dibawa ke rumah sakit.

“Ini jaringan internasional, terlihat dari kain yang membungkus kotak sabu, terlihat cap kode khusus ‘555’ yang berasal dari negara Iran,” ungkap Nana.

Kapolda pun mengungkap inisial ketiga pelaku, yakni GUN, AM dan IA.

Nana juga mengatakan bahwa pihaknya akan mengembangkan jaringan ini dari tiga telepon genggam milik para pelaku, baik dari pengedar maupun ke bandar sabu ini.

Ketiga pelaku ini membawa 288 kotak sabu dengan kira- kira satu kotak seberat 1 kilogram dan jika dirupiahkan nilainya 
mencapai Rp 800 miliar lebih.

Sumber: wartalika.id

 
Top