MENTAWAI, SUMBAR -  Dampak Covid-19 yang mendera berbagai belahan dunia, kegiatan pembangunan banyak yang tertunda. TermasukIndonesia, khususnya di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat. Tak hanya itu, pandemi juga membuat ekonomi melemah dikarenakan pembatasan gerak dalam beraktivitas.

Menanggapi hal itu, anggota komisi II DPRD Mentawai dari PDIP, Julius Tairarak menyebut, dalam kondisi saat ini tidak bisa berbuat apa-apa, karena anggaran lebih banyak tersedot pada penanganan Covid-19.

"Untuk anggaran pembangunan yang sebelumnya sudah teranggarkan, separuh dialihkan ke penanganan Covid-19, sehingga tahun ini pembangunan dikatakan tidak begitu banyak," ungkapnya.

"Prinsipnya anggaran yang ada saat ini lebih difokuskan untuk penanganan Covid-19 serta pemulihan ekonomi," kata Julius kepada awak media, Selasa (29/9/2020).

Ia menyebut, anggaran yang sudah diusulkan untuk kebutuhan masyarakat di dapil III juga dialihkan ke Covid-19, tapi hal ini dilakukan pemerintah daerah demi kepentingan bersama dan kesehatan masyarakat.

"Semoga pandemi Covid-19 ini segera reda, sehingga ekonomi kembali pulih lagi dan pembangunan yang tertunda dapat dilanjutkan kembali pada anggaran 2021," tukas kader PDIP di legislatif Mentawai tersebut.

(ers)
 
Top