PADANGPARIAMAN, SUMBAR -- Bukan Bude Risma namanya jika tidak penuh sensasi. Terkini, pemilik nama lengkap Tri Risma Harini itu kembali jadi perhatian lewat aksi spontan ikut menyapu dan membersihkan komplek Makam Syekh Burhanuddin di Nagari Mangopoh Palak Gadang Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Berat (Sumbar) dalam kunjungannya Sabtu (2/10/2021) siang. 

BACA JUGA: Pelatihan Jurnalistik riTVOne - FEM, Jadikan Santri "Benteng Kokoh" Umat di Ruang Digital

Adapun kedatangan perempuan enerjik asal Surabaya Jawa Timur itu ke Komplek Makam Syekh Burhanuddin adalah dalam rangka memberikan bantuan kepada korban musibah pohon tumbang akibat hujan deras dan angin kencang yang merenggut satu korban meninggal dan tiga orang luka-luka pada Rabu (29/9/2021) lalu.

Aksi tak terduga sang Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI) ikut menyapu dan bersih-bersih di lokasi, sontak diikuti oleh sejumlah pejabat daerah yang mendampingi, sehingga menjadi tontonan warga.

“Beliau sempat ikut menyapu membersihkan komplek makam. Sejumlah pejabat termasuk saya juga jadi ikut menyapu jadinya,” ungkap Sofyan, Wali Nagari Mangopoh Palak Gadang Ulakan kepada awak media setempat. 

Mensos Risma yang tiba di lokasi sekitar pukul 11 00 WIB mendapat sambutan antusias dari ratusan jamaah dan warga sekitar. Mantan Wali Kota Surabaya yang sepanjang karir politiknya identik dengan sederet aksi spontan itu memang kerap menjadi pusat perhatian masyarakat dalam setiap kunjungan ke berbagai pelosok tanah air. Ada saja aksi spontan penuh sensasi!

Kehadiran Risma di Komplek Makam Syekh Burhanuddin rupanya juga bertepatan dengan acara Safar Tuangku Saliah. 

BACA JUGA: Pejabat Dinsos Diduga Tilap Rp143 Juta Bantuan Kebakaran, Ini Kronologisnya.. 

Sebelumnya, Mensos Risma mengunjungi lokasi bencana banjir dan tanah longsor di Nagari Pasie Laweh, Lubuk Alung, masih pada kabupaten yang sama. 

Ia mengunjungi lokasi tanah longsor yang menimbun dua rumah milik warga. Bencana itu menelan tujuh korban jiwa dan satu luka-luka. Tujuh korban meninggal dunia masih satu keluarga. Diketahui, bencana itu terjadi pada Rabu (29/9/2021) malam akibat hujan deras sejak siang harinya. 

#red




 
Top