WAKTU selalu menjanjikan tokohnya
Namun kita janganlah heran akan kenyataan di dunia
Ketika kamu mulai semangat meniti kariermu
Berkarya, berinisiatif dan mencoba suatu yang baru
bukannya dipuji, didukung namun malah mulai dijauhi
Apakah ini berlaku dalam duniamu juga ?
Suatu perubahan yang dicoba
Tiba-tiba kamu dianggap “cari muka”.
Dianggap “sok bisa sendiri”.
Padahal kamu cuma ingin melakukan yang terbaik dalam duniamu.
Tapi rupanya…,
Apabila kamu berbuat sesuai kepribdianmu
Bersinar tanpa maksud apapun dianggap ancaman mereka
Bukan sebagai inspirasi dan motivasi
Untuk melangkah menuju perubahan yang pasti
Di beberapa tempat yang mungkin pernah kamu kunjungi
Kehadiranmu yang sedikit memberi cahaya
Pengarahan akan perubahan yang sejati
Penerapan dalam ketidaktahuan akan hal yang baru
Bisa menyilaukan mereka yang sudah lama nyaman
Dalam gelapnya rutinitas yang melelahkan dan membosankan
Gelapnya sistem yang lebih menghargai diam daripada hasil nyata
gelapnya zona nyaman yang penuh kepura-puraan tanpa dedikasi
Jadilah kamu dengan sebutan dan lebel yang menyertai
Terlalu aktif, dianggap ambisius dedikasi
Terlalu jujur, dianggap membahayakan praktik selama ini
Terlalu bersinar, dianggap sok menonjol melampui keadaan
Akhirnya kamu belajar dari pengalaman itu
Bahwa kadang bukan kualitasmu yang salah di hadapan mereka
Bukan pula peranmu yang sok jauh dalam koloni yang tercipta
tapi ruangnya yang belum siap terang untuk mendapat cahaya
Itulah ironi dunia kerja yang ada
Seakan memang diciptakan untuk nyaman tanpa perubahan
Yang nyala sering dimatikan dan di halangi
Yang biasa-biasa malah dibiarkan dijadikan pengikut setia
Tapi jangan kecilkan cahayamu kawan !
Karena cahayamu bukan untuk penolakan mereka
Namun mencari siapa yang membutuhkan, menunggu dan menghargaimu (*)
Goresan Pena Malamku
03 Agustus 2025
