JAKARTA -- Ada yang nyaris tertinggal dan luput terberitakan dari pertemuan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dan Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di Lt. 15 Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf beberapa hari yang lalu, Kamis (4/2/2021). 

Pada pertemuan yang membahas pelaksanaan Tour de Singkarak yang rencananya akan diselenggarakan pada 4 s/d 10 September 2021 itu ada sesi khusus dimana Gubernur Sumbar menyerahkan produk Ekonomi Kreatif Sumbar kepada Menparekraf.

“Karena Mas Menteri sudah terkenal sebagai pencinta olahraga lari, maka kami sengaja menyiapkan beberapa buah kaos dengan merk “Tangkelek” yang merupakan produk ekraf anak muda Sumbar dengan desain dan pesan-pesan unik dalam bahasa Minang dengan harapan beliau berkenan memakainya untuk berlari. Nama Tangkelek diambil dari sendal kayu khas Minang yang sudah terkenal dengan kekuatannya, ” tutur Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat, Novrial. 

Selain beberapa buah kaos merk Tangkelek, Gubernur Sumbar menyerahkan 1 dus Kripik Balado produksi Shirley kepada Menparekraf. 

“Kuliner Khas Minang sudah sangat terkenal tidak hanya di dalam negeri, melainkan sudah Go International. Randang misalnya, sudah beberapakali dinobatkan CNN sebagai Makanan Terlezat di dunia. Oleh karena itu, kami berharap TdS tidak hanya berperan sebagai ajang promosi pesona pariwisata Sumatera Barat saja, namun juga bisa ikut berfungsi untuk mempromosikan berbagai produk Ekraf dan UMKM khas Ranah Minang,” harap Gubernur Irwan.

Sementara itu Menparekraf Sandiaga Uno menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan semangat Sumatera Barat untuk mempromosikan tidak hanya Sport Tourism dan keelokan alam serta pesona  budayanya saja, melainkan juga produk Ekraf yang memang sangat banyak  turunannya.

(rel/oel)



 
Top