Menurut Vasko, keputusan ini bukan sekadar bentuk penghormatan terhadap sosok Rahmah El Yunusiyah secara pribadi, tetapi juga pengakuan atas kontribusi besar Sumatera Barat dalam perjalanan sejarah perjuangan dan pembangunan bangsa khususnya melalui dunia pendidikan dan pemberdayaan perempuan.
"Hajjah Rahmah El Yunusiyah adalah sosok pelopor yang melampaui zamannya. Melalui lembaga Diniyah Puteri Padang Panjang, beliau merumuskan konsep pendidikan Islam yang progresif dan berkeadaban, mendidik perempuan menjadi insan yang cerdas, mandiri, dan berdaya, dengan keseimbangan antara intelektualitas, kepekaan sosial, dan kekuatan spiritual," beber Vadko dalam unggahan di akun Facebook (FB)-nya, Senin (10/11/2025) malam.
Ditegaskan Vasco, pihaknya bersama jajaran pemerintah daerah turut mengawal dan mendorong proses penetapan Rahmah El Yunusiyah sebagai Pahlawan Nasional. "Hari ini, kami berkesempatan hadir langsung di Istana Negara menyaksikan pengumuman resmi oleh Presiden, sebuah momen bersejarah bagi Sumatera Barat dan seluruh rakyat Indonesia," ujarnya.
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar), imbuhnya, akan menjadikan momentum ini sebagai penguat arah kebijakan daerah, terutama dalam bidang pendidikan karakter, pemberdayaan perempuan, serta penguatan moderasi beragama. Nilai-nilai perjuangan dan pendidikan yang diwariskan oleh Rahmah El Yunusiyah akan terus kami integrasikan dalam setiap langkah pembangunan daerah.
"Kami berharap, semangat perjuangan Rahmah El Yunusiyah menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda, khususnya perempuan Minangkabau, untuk tampil percaya diri, memimpin perubahan, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.Rahmah El Yunusiyah adalah simbol kecerdasan, keberanian, dan keteladanan perempuan Minangkabau. Semoga semangat beliau senantiasa hidup dalam jiwa kita semua," ungkapnya.
Dengan penetapan ini, lanjut Vasko, Sumatera Barat kembali menorehkan sejarah, menambah satu lagi nama besar dalam deretan Pahlawan Nasional Indonesia.
Rahmah El Yunusiyah menjadi perempuan Minangkabau pertama yang dianugerahi gelar Pahlawan Nasional di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, melanjutkan tradisi panjang kontribusi tokoh-tokoh Sumbar bagi bangsa dan negara.
"Mari kita doakan, semoga Allah SWT menempatkan Almarhummah Hajjah Rahmah El Yunusiyah di tempat terbaik di sisi-Nya, dan semoga semangat perjuangannya terus menjadi cahaya bagi generasi penerus," tandasnya.
#fb/red
