PADANG -- Innalillaahi Waa Inna ilaihi Raajiuun. Usman Ismail, salah seorang kader terbaik Partai Demokrat di DPRD Kota Padang tutup usia, Jumat (12/1/2018) dinihari, sekitar pukul 05.30 WIB di RS dr. M Djamil Padang. Ia menghembuskan nafas terakhir dalam usia 51 tahun. 

Kedatangan jenazah Usman Ismail di "gedung bundar Sawahan" ba'da Jumat tadi disambut oleh segenap rekannya sesama anggota legislatif dan jajaran sekretariat DPRD Kota Padang. 

Dalam prosesi pelepasan jenazah, Wakil Walikota Padang Emzalmi menyampaikan bahwa almarhum selain sebagai anggota DPRD juga merupakan tokoh yang disegani di masyarakat. Hal itu terlihat dari banyaknya pelayat yang datang melepas almarhum di rumah duka. 

Putra terbaik Pauh V yang akrab dipanggil "BU" telah dua periode memangku amanah selaku anggota DPRD Kota Padang. Yakni periode 2009 - 2014 dan periode 2014 - 2019, diusung Partai Demokrat dari daerah pemilihan Pauh dan Kuranji. 

“Ia merupakan putra terbaik kita. Semasa hidup ia merupakan orang yang gigih, pekerja keras dan memiliki kepedulian yang tinggi untuk pembangunan nagarinya. Sebagai politisi Partai Demokrat, ia meniti karir dari bawah. Kita tentu saja merasa kehilangan sosok Usman Ismail ini,” ungkap Emzalmi.

Emzalmi berharap, kepergian Usman Ismail menghadap Sang Khalik dapat diterima dengan sabar oleh keluarganya. Sebab, maut merupakan ketentuan Allah SWT yang tidak dapat dihindari oleh manusia mana pun. Itu adalah rahasia Illahi. 

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kota Padang Elly Thrisyanti, mengungkapkan, almarhum semasa hidupnya merupakan sosok menyenangkan, selalu ceria dan senang menjalin silaturahmi dengan sesama. Hal senada juga diungkapkan Sekretaris Kota Padang, Asnel. 


Usman Ismail lahir di Padang tanggal 27 juli 1967. Almarhum meninggalkan seorang istri, Suzanna (51) dan tiga orang putra yang telah beranjak dewasa. Mereka adalah Rahmad Usman, Saddam Hussain dan Fadila Usman.

(*/ede)

 
Top