MENYESAL merupakan perasaan yang muncul setelah melakukan hal yang sebenarnya salah dalam hidup

Hal ini pula dirasakan Mia Khalifa, mantan film porno berdarah arab. Aksi-aksi mesum di depan kamera kini menghantui hidupnya

Eks bintang porno Mia Khalifa meminta para gadis tidak ikut terjun ke dunia industri yang pernah digelutinya. Ia menyebutnya sebagai "racun".

Dilansir Kompas dari The Sun Kamis (24/6/2020), mantan bintang film dewasa ini membuat 11 film selama tiga bulan pada 2014, dan mengatakan video-video itu akan menghantuinya sampai meninggal.

Meski Mia sudah pensiun dari dunia pornografi enam tahun lalu, dia masih jadi salah satu bintang terpopuler di Pornhub.

Di TikTok, perempuan 27 tahun itu berbicara tentang dampak video-video yang pernah dibuatnya terhadap kesehatan mentalnya.

"Serangan disosiatif terjadi setiap jam, saat mengingat ratusan juta orang mengingatmu hanya dari apa yang kamu lakukan selama 3 bulan, yang mana sangat hina, sangat menyakitkan, tidak berkarakter saat berusia 21 tahun." tulis Mia.


Mia juga menanggapi pengguna TikTok lain yang bercanda tentang masuk ke industri pornografi demi mendapat limpahan uang.

Kaya Mallon dengan nama akun @totallynotkaya mengunggah video berjudul, "Ketika Anda menyadari Pornhub membayarmu 20 ribu untuk video tanpa wajahmu di dalamnya." Mia menjawabnya dengan berkata, "Gadis-gadis jangan lakukan itu... itu tidak layak."

Meski sangat populer di industri ini, Mia mengaku hanya menghasilkan uang 9.600 poundsterling (Rp 170 juta) dan tak lagi menerima uang dari mereka.

Dia juga mengatakan sudah bertahun-tahun tak bisa menghapus videonya dari sejumlah situs dewasa.

Pengguna Instagram dengan nama akun @poppymillsx mengunggah eksploitasi industri porno terhadap wanita di media sosial yang berkaitan dengan Mia.

Eks bintang porno itu pun menanggapi. Poppymillsx menulis, "Mari kita bicara tentang pornografi. Khususnya Mia Khalifa. Wanita itu dari usia muda ditekan ke dalam industri pornografi." 

"Wanita-wanita seperti Mia Khalifa punya banyak video di luar sana dan sejak tahun lalu tidak pernah hilang, Para wanita itu dihantui keputusan yang mereka buat bertahun-tahun lalu."

"Jangan dukung wanita rentan lainnya dieksploitasi, hanya karena mereka butuh uang untuk bayar sewa." Mia menjawabnya, "11 video itu akan menghantui saya sampai mati, dan saya tidak mau gadis lain juga mengalaminya."

Sumber: kompas
 
Top