PADANG -- Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Barat (Kanwil Kemenag Sumbar) melalui Bidang Penaiszawa menggelar Rapat Persiapan Pelaksanaan Ibadah Kurban di lingkungan Kanwil Kemenag Sumbar Tahun 1441 H/2020 M di Aula Amal Bhakti I Kanwil, Kamis (23/7/2020).

Rapat yang dihadiri seluruh Panitia dan Peserta Kurban tersebut dipimpin langsung Ketua Panitia Pelaksana Ibadah Kurban sekaligus Plt. Kabid Penaiszawa Kanwil Kemenag Sumbar, H. Edison.

Dalam laporannya kepada Kakanwil Kemenag Sumbar selaku Pengarah kegiatan, H. Edison sampaikan total hewan kurban tahun ini jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yaitu sebanyak 27 ekor yang terbagi dalam 27 kelompok kurban.

“Sebanyak 27 kelompok kurban tersebut 17 di antaranya  berasal dari Kepala Madrasah se Sumatera Barat dan 10 kelompok berasal dari jajaran Kanwil Kemenag Sumbar. Mayoritas dari seluruh peserta kurban telah melunasi,” terang Edison.

Dalam arahannya, Kakanwil Kemenag Sumbar didampingi Kabag TU dan Kabid lainnya mengimbau seluruh panitia pelaksana untuk bersungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas yang diamanahkan karena bagian dari ibadah.

Menanggapi jumlah hewan kurban yang disampaikan Ketua Panita, ia mengaku 27 ekor merupakan capaian tertinggi sepanjang masa.

“Terimakasih kepada Kabag TU dan seluruh Kabid serta pejabat di Kemenag Sumbar yang telah mendorong dan memotivasi seluruh ASN sehingga bisa mengumpulkan 27 kelompok ini. Terimakasih juga untuk para peserta yang telah bersedia berkurban di Kanwil sebagai bentuk motivasi dan bukti kepada masyarakat bahwa kita bukan hanya syiar tetapi melaksanakan juga,” ungkapnya.

Mengenai hari pelaksanaan kurban di lingkungan Kanwil Kemenag Sumbar, H. Hendri dan seluruh peserta rapat sepakat melaksanakannya pada tanggal 13 Dzulhijjah tepatnya Senin (3/8/2020) agar lebih efektif karena 10 Dzulhijjah jatuh pada hari Jum’at (31/10/2020) mendatang.

Pada kesempatan tersebut, Kakanwil mengajak seluruh panitia untuk tetap mempersiapkan acara makan bajamba dengan keluarga besar Kanwil Kemenag Sumbar termasuk sesepuh sebagai bentuk dan wadah membangun dan meningkatkan silaturahmi di hari spesial tersebut.

Tak lupa, H. Hendri juga menyampaikan arahan terkait teknis pelaksanaan kurban nantinya yang langsung ditindak lanjut panitia dengan mengadakan rapat kecil sesuai bidang tugas masing-masing setelah rapat selesai sehingga pelaksanaan kurban berjalan dengan lancar dan sukses. 

(rel/ede)

 
Top