JAKARTA -- Nama calon kuat Kapolri disebut mengerucut ke satu nama. Dia seorang Komisaris Jenderal Polisi atau Jenderal Bintang Tiga.

Selain itu dia juga sosok senior yang akan menggantikan Idham Aziz yang akan pensiun Januari 2021 bulan depan.

Siapa sebenarnya Komisaris Jenderal yang digadang dan disebut sebagai senior itu? Dia juga disebut memiliki rekam jejak sama dengan Idham Aziz dan Tito Karnavia (Kapolri sebelumnya).

Jika disebut pernah menjabat Kapolda Metro Jaya, juga sosok senior, nama itu kemungkinan adalah Komjen Gatot Eddy Pramono.

Komjen Gatot yang kini menjabat sebagai Wakil Kapolri sebelumnya pernah menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya.

Ia dikenal sebagai orang dekat Kapolri Jenderal Idham Aziz yang kini akan memasuki masa Pensiun.

Komjen Pol. Dr. Drs. Gatot Eddy Pramono, M.Si lahir di Solok, Sumatra Barat, 28 Juni 1965, sekarang berusia 55 tahun. Dia adalah perwira tinggi Polri yang sejak 20 Desember 2019 mengemban amanat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri).

Gatot, lulusan Akpol 1988 ini berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya.

Riwayat Pendidikan

AKABRI A (1988)

PTIK (1996)

SESPIM (2002)

SESPIMTI (2012)

Riwayat Kepangkatan 

Letnan Dua Polisi (26—07—1988)

Letnan Satu Polisi

Kapten Polisi

Mayor Polisi

Ajun Komisaris Besar Polisi

Komisaris Besar Polisi(2008)

Brigadir Jenderal Polisi(17—10—2014)

Inspektur Jenderal Polisi(21—07—2017)

Komisaris Jenderal Polisi(26—12—2019)

Riwayat Jabatan

Wakil Kepala Kepolisian Sektor Selektif Wlingi Resor Blitar (1988)

Kepala Kepolisian Sektor Srengat Resor Blitar (1988)

Komandan Peleton Taruna Akabri Semarang (1991)

Perwira Administrasi Operasi Pusat Komando Pusat Komando dan Pengendalian Kepolisian Daerah Metro Jaya (1991)

Perwira Menengah Kepolisian Daerah Metro Jaya (1992)

Kepala Sub Unit Curi Direktorat Serse Kepolisian Daerah Metro Jaya (1993)

Perwira Menengah pada Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (1994)

Kepala Sekretariat Operasi Pusat Komando Pusat Komando dan Pengendalian Biro Operasi Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur (1996)

Kepala Kepolisian Sektor Cempaka Putih Resor Metro Jakarta Pusat (1998)

Perwira Bantuan Muda Tugas Khusus Perwira Bantuan IV/Staf Personil Polri (1999)

Perwira Penghubung Protokol Kapolri (2001)

Kepala Satuan I/Pidana Umum Direktorat Reserse Kriminal Kepolisian Daerah Jawa Timur (2002)

Kepala Kepolisian Resor Blitar (2005)

Sekretaris Pribadi Kapolri (2006)

Kepala Kepolisian Resor Metro Depok (2008)

Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan (2009)

Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya (2011)

Analis Kebijakan Madya bidang Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Polri (2012)

Analis Kebijakan Madya bidang Pengkajian Strategi Staf Operasi Polri (2012)

Kepala Bagian Dukungan Administrasi Operasional Biro Pembinaan Operasi Staf Operasi Polri (2013)

Kepala Biro Kelembagaan Tata Laksana Staf Perencanaan dan Anggaran Polri (2014)

Wakil Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan[3](2016)

Staf Ahli Sosial Ekonomi Kapolri (2017)

Asisten Perencanaan dan Anggaran Kapolri (2018)

Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya (2019)

Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia(2019)

Kasus Terkenal

Pencurian dengan kekerasan lintas provinsi kelompok John Tamba (2011)

Pembobolan kartu kredit (2011).

Sumber: pikiranrakyat

 
Top