Peninjauan lokasi Penas KTNA 2020 oleh Wagub Nasrul Abit dan Walikota Mahyeldi di Padang, awal tahun lalu.
f: dok.wahyu
JAKARTA -- Kementerian Pertanian (Kementan) memutuskan menunda pelaksanaan Pekan Nasional Kontak Tani dan Nelayan (Penas KTNA) ke 16 tahun 2020 yang semula hendak digelar Juni mendatang di Padang dan Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Keputusan penundaan agenda nasional berbudget 90-an miliar rupiah tersebut dijelaskan dalam surat Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (PPSDMP) Kementan RI No. B4612/TU.020/I/03/2020 tanggal 30 Maret 2020 tentang penundaan pelaksanaan Penas Tani ke 16 tahun 2020. Surat tersebut ditujukan kepada Ketua Pelaksana Penas KTNA di Padang.

BACA JUGA: Imbas Covid-19, Penas KTNA ke-16 Terancam Ditunda

Dalam surat itu Kepala Badan PPSDMP yang juga penanggungjawab panitia penyelenggara Penas Tani 2020, Dedi Nursyamsi mengatakan penundaan merupakan arahan Menteri Pertanian pada rapat pimpinan19 Maret 2020 di Kementan.

“Hal tersebut sebagai tindaklanjut menyikapi maklumat pemerintah tentang larangan untuk berkumpul dalam jumlah besar, dan perlunya menerapkan social distancing dan physical distancing akibat pandemik virus corona (covid-19),” katanya dalam surat itu.

BACA JUGA: Copot Mendadak Kadis Pertanian, Walikota Padang Klaim Siap....

Akibatnya, penyelenggaraan Penas KTNA 2020 yang bakal diselenggarakan pada 20-25 Juni di Kota Padang dan di Kabupaten Padang Pariaman ditangguhkan sampai batas waktu yang belum ditentukan. 

Pada satu sisi, sebenarnya Padang telah sangat siap menjadi tuan rumah agenda nasional berbudget Rp91 miliar ini. Disamping Padang telah menganggarkan sebesar Rp79 miliar, Pemprov Sumbar juga siap menggelontorkan anggaran sebesar Rp12 miliar demi lancar dan suksesnya kegiatan.

BACA JUGA: Wagub NA Minta Persiapan Pelaksanaan Penas KTNA ke-16 Dipercepat

Sementara untuk kegiatan Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) 2020 yang juga telah berlangsung tetap dilanjutkan secara terbatas. Kegiatan dilakukan dengan kerjasama BPTP Sumbar dan Dinas Pertanian Provinsi Sumbar.

(rel/oel)
 
Top