BEIJING -- Sinovac, perusahaan biotech asal China optimistis vaksin Covid-19 buatannya bisa menyembuhkan penyakit virus corona pada manusia. Saat ini perusahaan sudah memasuki uji klinis vaksin fase 2 dengan uji coba pada 1.000 sukarelawan.

Saat ini Sinovac sedang berupaya untuk melakukan uji klinis fase 3 atau uji coba vaksin tahap akhir di Inggris.

Sky News mencoba menanyakan efektivitas obat ini kepada peneliti Sinovac Lou Baishan. "Iya. Vaksin ini pasti berhasil ... 99% yakin," ujarnya, seperti dilansir dari Sky News, Senin (1/6/2020).

Bulan lalu, Sinovac menerbitkan hasil uji vaksinnya di jurnal ilmiah Science yang menunjukkan vaksin buatan perusahaan CoronaVac berhasil melindungi monyet dari infeksi virus corona.

Masalah yang dihadapi perusahaan kini adalah rendahnya jumlah kasus Covid-19 di China sehingga sulit melakukan uji coba. Sebagai gantinya mereka akan mencari negara lain untuk uji coba fase 3.

"Kami melakukan pembicaraan dengan beberapa negara Eropa dan Inggris. Saat ini masih dalam tahap yang sangat awal untuk diskusi," ujar Direktur Sinovac Helen Yang.

Dengan kepercayaan ini, Sinovac sedang membangun pabrik komersial vaksin dengan target memproduksi 100 juta dosis.

"Tidak semua populasi yang mendapatkan vaksin. Pertama-tama kami menargetkan kelompok yang berisiko tinggi, misalnya petugas kesehatan atau warga negara berusia tua yang mungkin memiliki tingkat kematian yang lebih tinggi," jelasnya.

(jer/oel)
 
Top