DEPOK, JABAR -- Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok buka suara soal heboh temuan tanaman yang disebut mirip bunga bangkai. Staf Tata Lingkungan dan Konservasi DLHK Kota Depok, Feri, mengatakan tanaman tersebut bukanlah bunga bangkai.

"Dia itu sejenis porang, suweg. Tanaman suweg yang di kebun-kebun. Jadi dia biasanya kalau sudah dorman, dorman itu mati sementara, terus dia biasanya tumbuh bunga. Itu sebagai salah satu bentuk untuk perkembangbiakannya," kata Feri saat dihubungi, Kamis (29/9/2022).

Tanaman yang bikin heboh itu ditemukan di Jalan Merdeka RT 04 RW 28, Sukmajaya, Depok. Tanaman tersebut menjadi perhatian warga.

Feri mengatakan tanaman suweg merupakan anggota genus Amorphopallus. Feri menyebut lokasi penemuan tanaman tersebut dekat area tendon yang mendukung bunga tersebut untuk tumbuh.

"Kalau kita lihat lokasinya itu kemarin dibuangin sampah. Itu kemarin kita bersihkan ada yang ketinggalan mungkin bijinya atau bagaimana, kan dekat-dekat sumber air. Bisa (tumbuh di mana pun) kalau kita lihat habitat hidupnya," kata Feri.

Ia menyebut antusias warga yang tinggi lantaran bunga sejenis suweg jarang muncul di kota. Tumbuhnya tanaman tersebut di Depok juga bukan hal yang baru.

"Karena tumbuhnya di kota, orang jadi heran. Kan belum lama di Sawangan pernah ada, seperti bunga ini hampir sama. Bukan hal yang baru, bukan bunga bangkai. Sejenis porang, suweg sih," tandasnya.

Sebelumnya, tanaman mirip bunga bangkai tumbuh di pekarangan kosong di RT 04 RW 28, Sukmajaya, Depok. Tak sedikit warga sekitar yang datang untuk melihat.

Bunga itu tumbuh di dekat Taman Merdeka. Bunga tumbuh di sebelah kolam kecil. Ketua RW 28 Musyanto berharap keberadaan bunga tersebut bisa diteliti.

"Sebenarnya kalau ada penelitian bisa (datang). Mungkin penelitian dari mana-mana bisa juga," papar Musyanto saat ditemui di kediamannya, Kamis (29/9/2022).

Musyanto menyebut lokasi tanaman itu kini sudah viral di media sosial. Ia mengaku penasaran kapan bunga tersebut mulai muncul.

"Itu tumbuh dengan sendirinya, ini juga baru pertama kali di sini. Masyarakat nggak ngerti juga, apa ini. Pas dilihat mungkin ada yang tahu sejenis bunga bangkai mungkin jadi ramai," kata Musyanto.

#dtc/ede





 
Top