BENGKULU -- Artis Ayu Ting Ting terseret dalam kasus meninggalnya tiga orang di Kota Bengkulu usai berkaraoke. Para korban merupakan pengunjung dan pemandu lagu.

Sebelumnya, ketiga korban sempat berkaraoke di Ayu Ting Ting Karaoke pada Kamis (23/6/2022) malam.

DA, yang merupakan ibunda korban AW (22), mengatakan bahwa anaknya pulang ke rumah usai berkaraoke pada Jumat (24/6/2022) dini hari. Jumat pagi, AW mengeluh pusing dan penglihatannya kabur.

"Anak saya itu pergi dari rumah bersama temannya, saat pulang itu tidak ada reaksi apa-apa, tapi pada pagi harinya baru ada reaksi matanya kabur dan kepalanya pusing," ujarnya di rumah duka, Selasa (28/6/2022), dikutip dari Tribun Bengkulu.

Kondisi AW terus menurun. Pada Jumat malam, keluarga membawa AW ke salah satu rumah sakit di Kota Bengkulu. Namun, AW disarankan untuk pulang.

Pihak rumah sakit, terang DA, menyebutkan bahwa AW mengalami syok karena mendengar kabar salah satu temannya yang ikut berkaraoke meninggal dunia.

Lalu, pada Sabtu (25/6/2022), kondisi AW bertambah parah. AW mengalami sesak napas dan penglihatannya menghilang.

Ia kemudian dibawa ke RS Tiara Sela di Kota Bengkulu. AW lantas dimasukkan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD).

"Saat di IGD, cairan yang berada di dalam tubuh anak saya dikeluarkan dan tampak ada cairan warna hitam bekas minuman keras," ucap DA.

Beberapa saat kemudian, AW tak sadarkan diri. Pada Sabtu malam, AW dinyatakan meninggal dunia.

Berkaraoke selama 12 jam

Reno Ardiansyah selaku kuasa hukum keluarga korban SA, menuturkan, dalam ruangan itu terdapat lima laki-laki dan tiga perempuan

Ia menyampaikan, menurut keterangan S, rekan AW dan SA yang selamat dari kejadian itu, kegiatan karaoke berlangsung selama 12 jam.

"Dari keterangan saksi yang juga ikut berkaraoke, saat itu mereka mulai karaoke pukul 15.00 WIB dan selesai pukul 03.00 WIB," ungkapnya dalam konferensi pers, Jumat (8/7/2022), dilansir dari Tribun Bengkulu.

Saat berkaraoke, kedelapan orang itu menenggak miras yang dibeli seorang pengunjung laki-laki.

"Saat berkaraoke, dari keterangan saksi, delapan orang ini meminum 6 botol miras merek Makala dan merek Manisi yang dibeli oleh salah satu pengunjung laki-laki," tuturnya.

#trb/bin





 
Top