PERNAH gak sih kamu merasa sangat gemas sekali dengan tindakan orang pengecut di sekitarmu? Mereka pasti adalah orang-orang yang hanya berani ngomong di belakang saja, tapi tersenyum di depan. Paling gak enak pokoknya kalau berurusan sama orang pengecut ini.

Makanya, periksa dulu 7 tanda-tandanya kalau kamu termasuk orang yang pengecut atau bukan. Jangan sampai kamu termasuk deh!

1. Kamu akrab sekali dengan yang namanya gosip

Bahkan orang pengecut itulah pembuat gosipnya. Orang pengecut seakan suka membuat hidup orang lain jadi berantakan hanya karena kesenangan sesaatnya.

2. Kamu tidak pernah berani untuk mengkorfirmasi gosip dengan orang yang bersangkutan

Hanya orang pengecut yang suka menelan mentah sebuah gosip tanpa konfirmasi. Orang pengecut selalu berpikir bahwa kalau sudah banyak yang membicarakan itu pasti benar, dia tidak mau capek-capek mengungkap fakta.

3. Kamu selalu ngomong di belakang, tapi diam di depan

Bahkan bersikap berani sekali... tapi di belakang. Begitu di depan, kamu sangat tidak berani dan malah kabur.

Soalnya pendapatnya ikut-ikut orang lain. kebencian pada seseorang juga ikut-ikutan. Orang pengecut sebenarnya tidak tahu mana yang benar, dia hanya mengikuti arus saja.

5. Kamu baru berani pas rame-rame 

Mainnya keroyokan. Kalau tidak ada temannya, tak berkutik, diam seribu bahasa. Jangankan bicara, menatap saja tidak berani. Pilihan terakhir kamu adalah menghasut, memobilisasi dukungan agar bisa rame-rame menghadapi masalah yang sebenarnya adalah masalahmu pribadi dan celakanya kamulah pemantik timbulnya masalah! 

6. Kamu kerap menuding orang lain sebagai pengecut

Layaknya maling teriak maling, orang pengecut suka sekali menuding orang sebagai pengecut tanpa sadar kalau dirinya sendiri yang seperti itu.

7. Kamu suka sekali mencari kambing hitam

Cuma orang pengecut yang gak berani mengakui kesalahannya secara jantan. Alih-alih begitu, orang pengecut justru akan mencari orang lain untuk disalahkan dan dijadikan tameng. Licik banget kan?

Nah jangan sampai kamu memelihara lama-lama sifat  pengecut karena imbasnya bakal merugikan orang lain. Kamu sendiri juga pasti tidak ingin dirugikan kan? 

Makanya, satu-satunya cara kalau kamu memang termasuk orang pengecut adalah belajar berani dan membuang adanya wajah lain yang bukan dirimu. 

Orang yang bermuka dua hanyalah orang yang tidak bisa menerima dirinya sendiri sehingga dia menciptakan sosok baru yang merugikan.

###




 
Top