KEBUN manusia atau juga disebut kebun etnografi atau Desa Negro adalah pameran manusia yang diselenggarakan pada abad ke-19 dan 20.
Layaknya kebun binatang, kebun etnografi ini dihuni manusia dalam keadaan alami atau primitif. Meliputi orang Asia, penduduk asli Amerika dan orang Afrika.
Yang ditekankan adalah perbedaan budaya antara peradaban Eropa atau Barat dengan orang-orang non-Eropa.
Kebun etnografi sering didasari oleh unilinealisme, rasisme ilmiah dan Darwinisme sosial. Sejumlah kebun manusia menempatkan penduduk pribumi (terutama Afrika) di antara primata besar dan manusia keturunan Eropa.
Kebun etnografi banyak dikritik karena sangat merendahkan martabat manusia dan rasis. Ota Benga adalah salah seorang etnis Afrika yang pernah dijadikan objek pameran di Bronx Zoo.
AdolfHitler adalah pemimpin Eropa pertama yang melarang kebun manusia.
Kebun manusia terakhir ada di Brussels, Belgia, ditutup pada tahun 1958.
Di era modern, museum sejarah hidup atau museum pertanian hidup mirip seperti kebun manusia. Museum sejarah hidup berupaya menampilkan bagaimana orang-orang hidup di berbagai masa atau tempat.
Karyawan atau relawan berpakaian dan melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari dalam budaya lain.
Di Amerika Serikat, museum sejarah hidup memamerkan kehidupan yang mendemonstrasikan pemanggangan roti, menanam dan memanen ladang, serta beternak ayam. Umumnya, para relawan ini pulang pada malam hari.
###