PADANG -- Mulai Jumat (20/1/2023) hingga hari ini, rekayasa lalulintas (lalin) oleh jajaran Perhubungan (Dishub) Kota Padang di Simpang Mulia Pasar Raya Padang masih berlangsung. Upaya ini sebagai antisipasi kemacetan parah di lokasi tersebut, lantaran banyaknya angkot yang ngetem sembarangan.

Terkait terobosan positif tersebut, Kepala Dishub Kota Padang Yudi Indra Syani, menjelaskan, pelaksanaan rekayasa lalin pada salah satu titik kemacetan paling menonjol di kawasan Pasar Raya Padang itu berdasarkan hasil rapat bersama stakeholders terkait.

"Pada jam-jam sibuk, lokasi ini sering terjadi kemacetan parah yang disebabkan oleh angkot yang suka ngetem sembarangan. Diperparah dengan keberadaan PKL sehingga menghambat lajur kendaraan,” papar Yudi kepada awak media, di sela rekayasa lalin oleh personel Dishub Kota Padang, Jumat (20/1/2022).

Lebih detail ia menjelaskan, rekayasa lalin yang dilakukan pihaknya berupa pemisahan jalur antara kendaraan pribadi dan angkutan umum, sehingga titik kepadatan bisa diurai. 

Pihak Dishub memasang road barrier dan rambu penunjuk arah persis di persimpangan itu. Kendaraan umum diwajibkan mengambil lajur sebelah kanan. Sedangkan kendaraan pribadi mengambil lajur sebelah kiri. Jika salah masuk, siap-siap saja diklakson oleh kendaraan lain dan menjadi biang macet setelah itu. 

Pemilihan jalur kanan untuk angkot bertujuan agar tidak bertemunya angkot dan kendaraan pribadi dari arah Jalan M Yamin, sehingga dapat menghindari kemacetan.

“Jadi untuk angkot, kami beri lajur kanan, sedangkan kendaraan pribadi lajur kiri. Kemudian ke depannya, parkiran akan kami pindahkan ke kiri seluruhnya, sehingga jalur kanan khusus untuk angkot sehingga lebih teratur,” ucapnya.

Ia menambahkan, rekayasa lalin kali ini merupakan rangkaian uji coba Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) di lokasi tersebut. Jika rekayasa yang dilakukan Dishub berhasil, maka ke depannya rekayasa tersebut akan dipermanenkan dalam rupa MRLL.

"Uji coba MRLL akan kita laksanakan hingga seminggu ke depan," sebut Kadishub Padang pada Jumat (20/1/2023) itu. 

#son/cch/ede







 
Top