CIREBON, JABAR -- Atap bangunan SDN 1 Kedungdawa, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar), ambruk akibat hujan deras dan angin kencang pada Jumat (17/11/2023) malam.

Pihak sekolah terpaksa memindahkan kegiatan belajar mengajar ke aula GOR Balai Desa Kedungdawa.

Sejumlah petugas sekolah dan masyarakat sekitar merapihkan puing-puing atap yang ambruk di satu ruang kelas pada Sabtu (18/11/2023) pagi. Satu ruang lainnya terdampak namun tidak tampak kerusakan fatal.

BACA JUGA: Ini Dia 51 Contoh Slogan Pendidikan, Singkat dan Mudah Diingat

Kepala SDN 1 Kedungdawa, Muhamad Arifin menyampaikan, peristiwa atap yang rusak ini akibat hujan deras dan angin kencang yang mengguyur wilayah itu.

Ia mengatakan tiba-tiba terdengar bangunan ambruk yang membuat warga sekitar kaget. Warga melaporkan kepada pihak sekolah.

"Kejadiannya, ada laporan salah satu guru yang domisili di sini, itu sekitar 21.30 WIB. Ada hujan besar, kemudian bangunan ini rubuh," kata Arifin saat ditemui awak media di lokasi.

KEPINGIN Gabung Jadi Biro Perwakilan Sumatrazone? Buruan Hubungi Kami via WA: +6283181675398! Syarat Ringan, QUOTA TERBATAS!

Peristiwa ini berdampak pada dua ruang kelas, yakni kelas 1 dan kelas 2. Sehingga sebanyak 80 siswa dari kedua kelas itu belajar di aula GOR Balai Desa Kedungdawa.

Lebih lanjut Arifin menyampaikan bahwa kejadian ini sudah diantisipasi. Pihaknya sudah melaporkan kondisi atap yang nyaris runtuh satu bulan lalu pada Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon.

BACA JUGA: Digerebek Warga Saling Lucuti Seragam, 2 Guru SMK Terancam Dipecat Tak Hormat

Dinas meminta agar para siswa dipindahkan agar tidak tertimpa. Dinas juga berencana melakukan perbaikan.

Hanya berselang satu bulan pasca-pemindahan itu, atap ruang kelas ambruk. Beruntung peristiwa terjadi pada malam hari sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.

Pihaknya juga berharap kepada pemerintah dapat segera membantu proses perbaikan agar para siswa dapat kembali ke sekolah dalam kondisi aman dan nyaman.

Petugas BPBD Kabupaten Cirebon, Faozan menyampaikan, hujan deras dan angin kencang terjadi secara merata pada Jumat malam. Beberapa titik dilaporkan siaga karena hujan deras angin kencang. Laporan kerusakan sementara hanya terjadi di SDN 1 Kedungdawa.

"Hujan cukup panjang dari sekitar pukul 18.00 WIB hingga 22.00 WIB. Sebagian wilayah cukup deras, sebagian juga kecil. Laporan yang terdampak sementara di SDN 1 Kedungdawa, lainya masih dalam pendataan," kata Faozan saat ditemui Kompas.com di lokasi.

Faozan mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menjelang memasuki musim penghujan. Ia mengingatkan agar pohon besar dapat segera dirapihkan agar tidak berpotensi membahayakan.

#kpc/bin






 
Top