PANGKALPINANG -- Paguyuban "urang awak" di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) merampungkan musyawarah wilayah (Muswil) pertama untuk pemilihan pengurus definitif Ikatan Keluarga Minang (IKM) Babel, Sabtu (27/5/2023).

Sebagai wadah berhimpun warga perantau asal Sumatera Barat (Sumbar), IKM Babel sukses membangun sebuah rumah gadang, mushala dan lahan bersertifikat di Kota Pangkalpinang.

Penyerahan tiga sertifikat lahan dan bangunan dari panitia kepada pengurus IKM Babel dilaksanakan di sela acara muswil.

"Alhamdulillah secara bertahap akhirnya bangunan rumah gadang dan lahan yang kita gunakan untuk Muswil telah bersertifikat," ungkap pengurus IKM Babel, Yos Hendri Sikumbang.

Yos menuturkan, seluruh aset atas nama organisasi akan digunakan sepenuhnya untuk kegiatan organisasi termasuk kegiatan sosial peduli kebencanaan.

"IKM sebagai wadah silaturahmi juga aktif bersinergi dengan pemerintah dalam kegiatan sosial. Sewaktu gempa Pasaman dan Ciancur, jajaran IKM kabupaten/kota menyalurkan bantuan uang masing-masing Rp 22 Juta," ujar Yos.

Selanjutnya IKM tak terkecuali di Babel, kata Yos, tetap menjadi organisasi yang netral. Kalau pun ada yang mencalonkan diri dalam pemilu, akan menjadi hak pribadi dari setiap anggota.

"Sebagai organisasi resmi yang bahkan IKM juga ada di luar negeri, kita tunduk dan patuh pada aturan yang berlaku di republik yang kita cintai ini," ungkap Yos.

Ada pun musyawarah wilayah menetapkan Replianto sebagai Ketua IKM Babel periode 2023-2028.

Kemudian ditetapkan juga Yos Hendri dan Novendra Hidayat sebagai sekretaris dan bendahara. Selanjutnya disusun biro dan bidang-bidang untuk menjalankan organisasi lima tahunan.

#ant/adi




 
Top