JAKARTA -- Mubaligh sensasional Yusuf Mansur secara resmi bergabung dengan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).

Kabar tersebut disampaikan Ketua Umum Perindo, Hary Tanoesoedibjo (HT) lewat akun Instagramnya @hary.tanoesoedibjo pada Selasa (9/5/2023).

Dalam postingannya, pengusaha sekaligus politisi berdarah Tionghoa itu mengunggah kartu tanda anggota (KTA) milik Yusuf Mansur.

HT, demikian singkatan populer namanya, mengungkapkan, Yusuf Mansur yang juga sohor selaku pebisnis bahkan sukses menggalang dana umat lewat investasi syariah gotong royong di aplikasi besutannya "Paytrend", resmi menjadi kader Perindo.

Pria bernama lengkap Jam'an Nurchotib Mansur itu pun terdaftar sebagai bakal calon anggota legislatif (bacaleg) dari Perindo.

"Ini KTA Partai Perindo kawan saya: Ustaz Yusuf Mansur. Selamat bergabung dengan Partai Perindo, sekaligus maju sebagai Caleg DPR RI Dapil DKI Jakarta I (Jakarta Timur)," tulis HT dalam unggahan @hary.tanoesoedibjo dikutip Senin (8/5/2023) malam.

Dalam unggahan itu tertera juga pas foto Yusuf Mansur dengan latar belakang warna merah beserta nama Jam'an Nurchotib Mansur alias Yusuf Mansur.

Sedangkan pada sisi bawah unggahan tersebut terpampang foto HT bersama Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo, Muhammad Zainul Majdi (TGB).

"Membangun Indonesia adalah tanggung jawab kita bersama. Mari kita bangun Indonesia yang maju dan sejahtera," tutup HT dalam unggahannya.

Unggahan dari HT itu mendapat komentar langsung dari akun Yusuf Mansur bernama @yusufmansurnew.

Dalam komentar-nya, Yusuf Mansur memberikan emoticon tiga hati berwarna merah dengan caption Bismillaah.

Serupa dengan HT, Ketua Harian Partai Perindo, Zainul Majdi atau dikenal Tuan Guru Bajang (TGB) mengunggah postingan serupa.

Dalam postingannya, TGB dirinya menyampaikan selamat datang kepada Ustaz Yusuf Mansur.

"Bismillah, Ustadz @yusufmansurnew , Rabbuna yusahhil wa yutammim bilkhair bijahil Musthofa wal Aali wal Ashaab," tulis TGB.

TGB Sebut Koalisi Masih Dinamis

Diberitakan sebelumnya, Partai Persatuan Indonesia (Perindo) belum berkoalisi dengan partai politik (parpol) manapun.

TGB menjelaskan politik sangat dinamis.

Hanya saja dijelaskannya, Partai Perindo menginginkan keberlanjutan kepemimpinan dari pemerintahan saat ini.

"Koalisi itu masih dinamis yah. Prinsipnya pertama kita menghendaki adanya keberlanjutan dari kepemimpinan yang ada," ujar TGB di kantor DPP Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (1/4/2023).

TGB mengatakan, Partai Perindo menginginkan agar calon presiden dan wakil presiden 2024 nanti, memiliki gagasan.

"Kita betul-betul melihat kepada gagasan-gagasan yang ditawarkan oleh para calon pemimpin kita," ujar TGB. 

Selain itu, TGB juga menegaskan, Indonesia akan menghadapi tantangan-tantangan yang krusial pada masa akan datang.

"Karena Indonesia menghadapi lingkungan strategis yang sangat krusial dan dinamis pada masa-masa yang akan datang," ujar TGB.

Lebih lanjut, TGB menuturkan, Partai Perindo sejatinya sudah melakukan silahturahmi dengan parpol lain, walaupun tidak terekspos ke publik.

"Prinsipnya hal-hal yang ingin Perindo ketahui para calon pemimpin nasional dari partai-partai. Terus kita serap dari silahturahim-silahturahim," kata TGB.

Dipimpin figur nasionalis dan religius

Ketua Umum (Ketum) Perindo Hary Tanoesoedibjo menyampaikan bahwa Indonesia cocok jika dipimpin oleh seorang pemimpin yang memiliki kombinasi nasionalis dan religius.

Sebab, sosok pemimpin yang nasionalis dan religius, akan mampu mengakomodasi semua kepentingan masyarakat Indonesia.

"Kalau saya lihat, Indonesia ini paling cocok logikanya dipimpin oleh figur nasionalis dan religius, kombinasi. Untuk mengakomodasi semua kepentingan," ujar HT di DPP Partai Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (1/4/2023).

Selain itu, Hary menyebut sosok Ketua Harian Nasional Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi merupakan sosok yang memiliki kombinasi tersebut, nasionalis dan religius.

"Dan beliau kita tahu lah dari sisi religius sudah terbukti," ujarnya.

Lanjut HT, partainya akan tetap melakukan sistem polling, untuk menyaring aspirasi masyarakat terkait pencalonan presiden dan wakil presiden di pemilihan umum (pemilu) 2024 mendatang. 

Sementara itu, HT pun yakin jika dari polling tersebut, nama TGB tentunya juga akan ada. 

"Dari poling itu semua kandidat yang potensi capres cawapres kita akan sodorkan ke masyaralat melalui TV, portal, medsos, karena medsos kan itu khususnya anak muda. Dari situ Pak TGB namanya akan ada pasti," ucap boss MNC Group tersebut.

#wkc/bin





 
Top